Berita

HUMAS PROKOPIM, MENTAWAI - Wakil Bupati Kepulauan Mentawai, Jakop Saguruk, menghadiri dan meresmikan Jemaat Mandiri Gereja Kristen Protestan Mentawai (GKPM) Sotboyak, Kecamatan Siberut Utara, Jum’at (6/11).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut para hamba Tuhan dan pimpinan Sinode Jemaat GKPM Sotboyak, para pendeta dan pelayan jemaat, Camat Siberut Utara, Forkopimcam, para kepala desa se-Kecamatan Siberut Utara, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta seluruh jemaat dan tamu undangan.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Jakop Saguruk mengucapkan syukur atas penyertaan Tuhan sehingga seluruh jemaat dapat merayakan momentum bersejarah ini. Ia menyebut, peresmian jemaat mandiri merupakan hasil dari doa, kerja keras, dan kesetiaan seluruh warga jemaat dalam pelayanan.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai, saya menyampaikan selamat dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pelayan dan warga jemaat yang telah berjuang hingga tercapainya kemandirian ini,” ujar Jakop Saguruk.

Beliau menekankan bahwa kemandirian jemaat bukan hanya soal administratif dan kelembagaan, tetapi juga mencerminkan kematangan iman, pelayanan, dan tanggung jawab sosial. Ia mengingatkan bahwa gereja memiliki peran penting untuk menjadi terang dan garam bagi masyarakat serta menghadirkan kasih Kristus dalam kehidupan sehari-hari.

Lebih lanjut, Wakil Bupati menyampaikan bahwa pemerintah daerah akan terus bersinergi dengan gereja dan para tokoh agama dalam membangun masyarakat Mentawai yang rukun, damai, dan sejahtera, selaras dengan visi pembangunan yang tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga pada pembangunan iman dan karakter umat.

“Pemerintah percaya, gereja memiliki peran penting dalam membentuk manusia yang berkarakter, damai, dan berkeadilan melalui pelayanan kasih, pendidikan, serta pembinaan moral,” tambahnya.

Menutup sambutannya, Jakop Saguruk mengucapkan selamat atas peresmian Jemaat Mandiri Siloam GKPM Sotboyak sekaligus ulang tahun ke-4 Gedung Gereja GKPM Sotboyak.

“Kiranya Tuhan Yesus Kristus senantiasa menyertai, meneguhkan setiap langkah pelayanan, dan memberkati seluruh jemaat serta masyarakat di Sotboyak khususnya, dan Mentawai pada umumnya,” tutupnya.

Acara peresmian berlangsung penuh sukacita, ditandai dengan ibadah bersama, prosesi peresmian jemaat mandiri, serta perayaan sederhana yang diikuti seluruh jemaat dan tamu undangan.(yy,do)