HUMAS PROKOPIM , TUAPEJAT – Pj.Bupati Kepulauan Mentawai Fernando J Simanjuntak pimpin apel gabungan ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai di halaman kantor Bupati km.5, Senin ( 24/07/2023).
Dalam amanat apelnya Pj.Bupati menyampaikan kepada para ASN bahwa pemerintah daerah telah menjalin kerjasama dengan yayasan teknologi Indonesia yaitu berhitung dengan metode gasing.
“ Pemerintah Daerah telah menandatangi MOU dengan Yayasan Teknologi Indonesia yaitu pembelajaran hitung-hitungan khususnya matematika dengan metode gasing (gampang, asik dan menyenangkan ) yang digagas oleh Profesor Yohanes Surya, yang sudah dilakukan hampir diseluruh Indonesia, tanggal 31 Juli nanti Mentawai yang kebagian untuk dilatih oleh Prof Yohanes Surya”ucap Pj.Bupati
Pj.Bupati pun menyampaikan harapannya kepada Dinas Pendidikan harus bisa mengawal kegiatan pelatihan ini agar optimal yang melibatkan guru-guru dan murid-murid, tidak semua yang bisa di ikut sertakan dalam pelatihan perwakilan guru dan murid, nantinya yang sudah di latih akan menularkan kepada yang tidak ikut di latih, ujar Pj.Bupati.
Dalam kesempatan ini juga Pj.Bupati juga menyampaikan telah mengikuti Rapat Koordinasi Tim Penanggulangan Kemiskinan di Auditorum Gubernuran Sumatera Barat.
“ Saya juga mengikuti koordinasi kemiskinan ekstrim yang di pimpin langsung oleh bapak gubernur kita, yang mana satu yang ingin saya sampaikan bahwa tingkat kemiskinan ekstrim di Kepulauan Mentawai tinggi dan di atas rata-rata nasional dan di atas rata-rata provinsi dari 19 Kabupaten / kota kita nomor 19 tentu ini bukan sesuatu berita yang menggembirakan dan harus kita entaskan segera, dari koordinasi tersebut pertama yang kita lakukan adalah pemuktakhiran data keluarga yang miskin ekstrim, sehingga intervensi yang kita lakukan dari beberapa OPD dan bantuan dari pusat bisa fokus, memang tidak langsung terentaskan kemiskinan ekstrim ini akan tetapi secara bertahap tapi pasti”. ucap Pj.Bupati.”
Pj.Bupati meminta kepada Dinas Sosial dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk memperbaharui data-data masyarakat yang miskin ekstrim agar tidak sia-sia intervensi yang di lakukan Pemerintah. Pj.Bupati mencontohkan pada saat pembagian beras bantuan dari Bappanas masih ada keluarga yang seharusnya tidak layak di beri bantuan menerima bantuan dan yang selayaknya dapat bantuan malah tidak mendapat bantuan, jadi pemuktahiran data sangat penting di lakukan.
Pj.Bupati juga menyampaikan telah menandatangani MOU dengan Ombudsman RI, Ombudsman RI menyoroti bagaimana pelayan publik berlangsung dengan baik atau sistem pelayanan publik di Kabupaten Kepulauan mentawai yang melayani kebutuhan dasar maupun dokumen lainnya lebih praktis dan trasparan kepada masyarakat, pelayanan yang sudah ada saat ini harus di tingkatkan lagi, lebih berinovasi dan kreatif dan bersinergi agar pelayanan publik di Kepulauan Mentawai lebih baik lagi. dan harapannya bukan hanya predikat baik yang di dapatkan tapi juga manfaatnya yang di rasakan juga oleh masyarakat.
Pj.Bupati juga mengucapkan selamat dan mengapresiasi Dinas Sosial terkait Predikat Kabupaten Layak Anak, yang di terima pada Malam Penganugerahan Apresiasi Kabupaten / Kota layak Anak (KLA ) Tahun 2023.Hasil yang di peroleh oleh pemerintah daerah berdasarkan evaluasi KLA yang telah di lakukan melalui mekanisme evaluasi mandiri, verifikasi administrasi sampai ke tahap pembuktian melalui verifikasi lapangan langsung . Evaluasi KLA ini di lakukan dengan melibatkan Kementerian Lembaga terkait, pakar anak dan perlindungan khusus anak di wilayah.
Di akhir sambutannya Pj.Bupati menyampaikan terkait pelaporan dan pengisian aplikasi jangan ada lagi yang terlambat dalam pengisian jangan hanya untuk formalitas yang penting sudah di isi, tetapi ada logika di situ yang harus di isi, ujar Pj.Bupati. (yy,wn)
