HUMAS PROKOPIM,TUAPEJAT – Pj.Bupati Fernando Jongguran Simanjuntak, S.St.Pi.,M.Pi hadiri Rapat Pengendalian Inflasi di daerah secara virtual selasa (4/07) di ruangan rapat kantor Bupati Kepulauan Mentawai.
Menteri Dalam Negeri RI Muhammad Tito Karnavian, pada kesempatan ini menyampaikan Perkembangan situasi dan dampak inflasi di beberapa negara. Inflasi di kawasan Uni Eropa melanjutkan tren penurunannya pada juli seiring turunnya harga energi yang lebih besar di banding kenaikan harga – harga barang dan jasa.
Inflasi Argentina melonjak, Argentina dapat kredit lebih dari US$1 Miliar dari Bank Dunia dana tersebut datang karena argentina menghadapi tantangan besar untuk menurunkan tingkat inflasi 100% lebih. Mengisi kembali cadangan mata uang asing yang langka, dan mengatasi masalah sosial termasuk empat dari sepuluh orang yang hidup dalam kemiskinan.
Kondisi terburuk dalam beberapa dekade di Sri lanka, Ekonomi Sri lanka Susut 11,5 Persen di Kuartal I 2023, krisis terburuk dalam beberapa Dekade , penurunan ekonomi sri lanka di dorong oleh inflasi yang tinggi dan suku bunga yang tinggi, kenaikan biaya komponen, serta pembatasan impor dan pendapatan yang rendah dari ekspor pakaian jadi.
Efek El Nino, Produksi beras thailand turun picu inflasi di Asia – Thailand, Penurunan Produksi beras berpotensi mendongkrak harga bahan beras yang di konsumsi lebih dari setengah populasi dunia.
Upaya yang di lakukan Pemda dalam pengendalian inflasi, Provinsi Gorontalo berkomitmen kendalikan inflasi melalui ketahanan pangan TPID Provinsi dan Kabupaten /Kota se – Gorontalo berkomitmen mengendalikan inflasi melalui melalui ketahanan pangan daerah, TPID Gorontalo melakukan studi tiru ke Jawa Barat dengan program unggulan yaitu Petani Milenial
Provinsi Kalimantan Timur tekan inflasi dengan edukasi konsumen cerdas yang mengerti hak dan kewajiban mereka, serta teliti sebelum membeli dan memperhatikan mutu produk sehingga berkontribusi terhadap pengendalian inflasi, edukasi masyarakat sebagai konsumen cerdas juga menjadi upaya Pemprov Kaltim untuk menekan laju inflasi di daerah. Semua orang adalah konsumen yang memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi.
Kota tanggerang – Banten, Dinas Ketahanan Pangan setempat membagikan tanaman cabai kepada masyarakat dapat menekan inflasi daerah dan menambah asupan pangan bergizi, gerakan menanam cabai di pekarangan atau halaman kantor terus di gencarkan untuk menekankan angka inflasi dan harga pasar di harapkan dapat stabil, selain cabai, bibit tanaman terong dan tomat juga diberikan untuk mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan rumah, menambah asupan pangan bergizi, beragam dan seimbang
Pada kesempatan ini Menteri Dalam Negeri juga menyampaikan arahan Presiden RI terkait Penggunaan APBD yaitu” Banyak APBD kita yang tidak optimal, Belanja harus berorientasi hasil “.Belanja pendukung ( Honor, Perjalanan Dinas, Rapat) masih cenderung lebih besar di banding belanja utama yang produktif.
Atensi bagi Pemerintah Daerah, Meningkatkan kualitas pengelolaan belanja daerah untuk percepatan target prioritas pembangunan daerah dengan menggunakan APBD secara efisien, efektif dan akuntabel. Alokasi belanja pendukung ( Perjalan dinas, rapat, honorarium, ATK dll )tidak boleh lebih besar dari belanja utama. Anggaran belanja yang benar-benar terkait langsung ke masyarakat atau yang terkait langsung dengan pencapaian target, memerintahkan aparat pengawas intern pemerintah (APIP)Daerah melakukan asistensi dan pencermatan kembali terhadap efektifitas, efisiensi dan kepatuhan perangkat daerah dalam mengalokasi belanja dalam APBN, serta menggunakan anggaran dengan tertib, hindari terjadinya temuan, pemeriksaan minta dilakukan asistensi / pendampingan dari Itjen Kemendagri, BKP Perwakilan atau APH Setempat, Ucap Kemendagri ( yy,wn)
